Satgas Pangan Polresta Mojokerto Cek Rutin Ketersediaaan Stok Minyak Goreng Curah

KOTA MOJOKERTO – Dalam pertengahan bulan ramadhan ini , Satgas Pangan Polresta Mojokerto cek ketersediaan stok minyak goreng di wilayah Kota Mojokerto. Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan, S.I.K., S.H., M.H memberikan perintah kepada Fungsi  Binmas,  Samapta, Reskrim dan Intelkam Polresta Mojokerto untuk langsung terjun ke lapangan untuk memonitoring ketersediaan minyak goreng, Selasa (19/04/2022).

Sub Satgas Preventif Satgas Pangan Polresta Mojokerto menemukan bahwa hasil pengecekan Ketersediaaan Stok Minyak Goreng Curah Di Kota Mojokerto yang terbilang tercukupi untuk didistribusikan ke penjual retail di beberapa Toko sembako di area Kota Mojokerto. Ini diketahui setelah petugas saat melakukan monitoring ketersediaan minyak goreng curah di wilayah Kota Mojokerto dari beberapa toko sembako.

Baca juga: Akselerasi Vaksinasi se-Indonesia, Kapolri Sebut Sebagai Upaya Persiapan Pandemi ke Endemi

Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan, S.I.K., S.H., M.H mengatakan, petugas melakukan monitoring di beberapa toko sembako di Kota Mojokerto. Hasil pengecekan diketahui jumlah minyak goreng curah tercukupi untuk didistribusikan ke penjual retail di beberapa toko sembako di area Kota Mojokerto.

“Petugas Kepolisian dari Subsatgas Preventif Satgas Pangan Satbinmas Polresta Mojokerto telah melaksanakan Monitoring ketersediaan minyak goreng curah di beberapa toko sembako yang ada di Kota Mojokerto. Didapati data bahwa Minyak Goreng curah yang dijual jumlahnya tercukupi. Tidak terjadi keterlambatan pendistribusian minyak goreng dari distributor, ” ungkap Kapolresta Mojokerto.

Baca juga: Polda Jatim Gelar Vaksinasi Lanjutan di Malang

Sementara itu, Kasi Humas menambahkan“Petugas Kepolisian juga akan rutin melakukan monitoring rutin selama bulan Ramadhan yang bertujuan untuk memastikan bahwa minyak goreng didistribusikan secara tepat. Karena kita sifatnya monitoring dan Kota Mojokerto tidak terjadi kelangkaan minyak goreng, meski petugas menemukan harga di atas HET”. Tutup Iptu MK Umam. (MK/DF)